Andai saja hari itu aku lebih menunggu hujan berhenti, dari pada menerjangnya. Mungkin hari ini aku berdiri dengan kebaya cokelat.
saat itu aku lebih suka menapaki bekas2 genangan hujan, sambil sesenggukan menangis. Tak mengindahkan nurani yang menolaknya entahlah saat itu yang terpikir hanya menjauh. dan itu kusadari bukan pilihan yang bijak.
Sembilu yang menancap begitu kuat, dan aku dibutakan. Aku buta sampai tiga tahun, kehilangan arah dan menyampah.
tongkat yang kuambil ternyata malah membuat kesal saja, dan ahirnya memecahkan dan menabrak apa saja yang di depan. Depan yang kuanggap indah tak semerbak dulu lagi.
Ahh, untunglah kau menamparku dan menyadarkan kenyataanya.
Thanks life was teach me.
Sabtu, 06 Maret 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
Tak perlu disesali say.... :D
Posting Komentar